Sunday, January 21, 2024

"KP Talks: Seru Banget! Kisah Kak Dede Harjanti di Belanda"

 


 


Halo sobat KP!

Pernah ga sih kalian terpikir untuk tinggal di Belanda? Nah, kali ini min KP akan rangkum cerita Kak Dede Harjanti salah satu alumni Karta Pustaka, tentang kehidupan dia di Belanda. Check this out!

Jadi, saat ini Kak Dede Harjanti tinggal dan menetap di Belanda, di kota asik yang bernama Assendelft. Oiya sebelum menetap di Assendelft, Kak Dede sempat tinggal di Amsterdam untuk tahun-tahun pertamanya di Belanda. Jadi, pas pertama kali tinggal di Amsterdam selama 8 tahun itu, Kak Dede sibuk banget lho! Banyak pekerjaan yang sempat ia tekuni disana, seperti kerja jadi pengantar pos, menjadi babysitter, dan sempet kerja di restoran Indonesia juga. Tidak sampai disitu saja sobat, semangat kerja Kak Dede ini terbawa hingga ke tempat tinggal barunya. Di Assendelft ini, Kak Dede ga kalah sibuk, lho! Ia kerja di organisasi yang peduli sama manula, gitu. Jadinya, dia rajin banget nemenin dan bantuin para manula di rumah mereka. Ya kayak nemenin ngobrol sambil merapikan rumah gitu, itung-itung jadi pendengar yang baik buat mereka.

Kisah tinggal dan kerjanya di Belanda sangat seru ya sobat, pasti banyak diantara sobat KP yang penasaran gimana sih awalnya Kak Dede kok sekarang bisa tinggal di Belanda? Jadi awalnya Kak Dede pindah ke Belanda gara-gara married sama orang Belanda sobat. Nah, kalian tau ga kenapa Kak Dede bisa ketemu sama jodohnya yang orang Belanda? Gara-gara rencana backpacking ke Karimun Jawa! Jadi Kak Dede ikut suatu organisasi backpacking gitu, nah terus suaminya ikutan juga di organisasi yang sama. Asik banget kan? Mereka kenalan di Jogja, trus setelah 5 tahun long distance relationship, akhirnya Kak Dede memutuskan buat merantau dan tinggal di Belanda. Wah kisah percintaan Kak Dede juga seru ya!

Memutuskan untuk merantau ke Belanda merupakan keputusan yang sulit bagi Kak Dede. Banyak pertimbangan yang harus dipikirkan, salah satunya yaitu fase adaptasi yang tentunya sulit untuk diawali. Nah, sebelum ngehadepin hidup real time di Belanda, persiapannya Kak Dede keren banget, lho sobat. Bahasa nomor satu sih kalau kata Kak Dede! Dan, Kak Dede juga musti nyiapin mental yang open-minded buat nerima segala perbedaan. Plus, planning buat masa depannya di Belanda juga jadi prioritas.

Berbicara tentang bahasa, ternyata jauh sebelum bertemu suaminya, Kak Dede udah punya ketertarikan untuk berlajar bahasa Belanda nih sobat. Jadi, alasan Kak Dede belajar bahasa Belanda itu karena seru. Dia kuliah di UGM dengan jurusan sastra Jawa, tapi dia tertarik banget buat belajar bahasa. Akhirnya, Kak Dede berminat untuk belajar bahasa Belanda dan ia memutuskan untuk bergabung dengan Kartapustaka di tahun 2003. Keren kan?!

Ngomong-ngomong tentang tinggal di Belanda, kira-kira tinggal di Belanda memberikan tantangan apa aja ya buat Kak Dede? Jadi, tantangan terbesar buat Kak Dede yaitu waktu menjelang musim dingin. Kata Kak Dede, cuacanya bikin kulit gatel-gatel! Selain itu, susah juga ngikutin obrolan orang Belanda karena belum terbiasa berbicara dalam bahasa Belanda. Tapi Kak Dede kasih tips buat kita nih yaitu kadang-kadang emang musti nekat buat mandiri!

Terus, soal transportasi umum, Kak Dede sempet kebingungan pas naik sepeda dan kereta. Pertama kali naik kereta malah kelewat stasiun tujuan! Susah banget nyari cara keluar stasiun dan balik ke stasiun yang bener. Tapi, dia bisa! Di Belanda kita harus selalu mengukur waktu yang diperluin sebelum pergi agar kita bisa mengira-ira waktu yang dihabiskan dalam perjalanannya sobat. Kalok kata Kak Dede sih, semua tentang planning!

Kak Dede juga bercerita kalau cari kerja di Belanda itu mudah, tapi tergantung tujuan juga sih. Tapi hanya dengan gadget, kita bisa cari info kerja yang cocok untuk kita. Kak Dede menambahkan kalo kalian bisa bahasa Belanda, bakal lebih gampang buat cari kerja.

Seru banget kan cerita tentang Kak Dede Harjanti di Belanda? Keren deh, gimana dia bisa adaptasi dan bikin hidup di sana jadi seru banget! Jadi, siapa nih diantara para sobat KP yang tertarik untuk tinggal di Belanda?

Penulis: Aldonna

 

No comments:

Post a Comment