Para sobat KP pernah ngebayangin gak sih, buat jalan-jalan di pedesaan Belanda yang super estetik, karena dikelilingi sama kincir angin tradisional Belanda yang ikonik? Min KP pernah banget nih, soalnya dulu kalok nonton kartun yang ada kincir anginnya, suka kebayang buat kesana. Nah, buat para sobat KP yang pengen ngerasain sensasi itu jadi nyata, kalian wajib banget masukin Zaanse Schans kedalem list wisata yang wajib dikunjungi pas berlibur ke Belanda!
Zaanse
Schans, desa tradisional Belanda yang satu ini bakalan ngebawa para
sobat KP buat balik ke masa lampau, sekitar abad ke-18 dan 19an gitu
deh. Di sini, kalian bisa menjelajahi berbagai tempat menarik, mulai dari museum,
toko roti dengan aroma kue yang bikin ngiler, sampe gudang pembuatan
bakiak yang unik. Eitss, jangan lupa juga buat nyempetin mampir ke pabrik,
museum, dan pengecoran timahnya. Dijamin, para sobat KP bakal dapet
pengalaman yang menarik dan tau banyak tentang budaya Belanda. Nah, buat yang
suka beraktivitas, kalian bisa banget sepedaan atau bahkan naik perahu
di sekitar desa. Selain itu, buat para sobat KP yang doyan banget sama belanja,
di sana ada banyak toko yang menjual berbagai macam souvenir khas
Belanda juga, lho. Dan yang paling penting, jangan lupa cicipi panekuk
Belanda yang lezat di salah satu restorannya!
Tapi gimana sih sejarah dibalik indahnya Desa Zaanse
Schans ini? Jadii,
Zaanse Schans tu dulunya kawasan industri yang ramai dengan ratusan
kincir angin (pernah sampai enam ratus kincir angin lho sobat!), lahan
pertanian, pabrik, dan rumah kayu. Kejayaan wilayah ini dimulai pada abad
ke-17 dan 18 ini dikarenakan adanya penemuan poros engkol oleh rekan
senegaranya Cornelis Corneliszoon van Uitgeest sekitar tahun 1594 yang
memungkinkan kincir angin memotong kayu lebih banyak. Semangat kewirausahaan
penduduk Zaan mendorong berkembangnya berbagai jenis pabrik, menghasilkan
produk seperti kayu gergajian, kertas, minyak, pewarna, dan masih banyak lagi. Kemakmuran
ini terlihat jelas pada tampilan arsitektur rumah-rumah milik pemilik pabrik
dan pejabat tinggi di sepanjang sungai Zaan. Oiya, wilayah ini juga menjadi
pusat pembuatan kapal komersial di Eropa dengan 26 galangan kapal yang
meluncurkan 100-150 kapal per tahun. Wah, keren banget ya, sobat! Saat ini,
Zaanse Schans telah menjadi destinasi wisata populer yang menawarkan gambaran
sekilas tentang kehidupan masa lalu di wilayah Zaan, nih. Pengunjung dapat
berjelajah ria mulai dari pabrik, museum, toko, dan kincir angin, serta
menikmati suasana pedesaan yang indah. Emang ga kaleng-kaleng ya Zaanse Schans ini.
Nahh, jadi
gitu sobat info menarik dari Desa ikonik Zaanse Schans. Pokoknya des aini benar-benar
jadi tempat yang sempurna buat ngabisin waktu sehari di Belanda Utara.
So, tunggu apa lagi? Yuk, rencanain liburan kalian ke Zaanse Schans sekarang!
Referensi:
https://www.dezaanseschans.nl/en/discover/
https://unsplash.com/photos/a-group-of-windmills-sitting-next-to-a-body-of-water-4AQQGQNZTZk
https://unsplash.com/photos/a-shop-filled-with-lots-of-different-types-of-items-PaazCgKZTec
https://unsplash.com/photos/a-couple-of-ducks-in-a-grassy-field-by-a-body-of-water-fH37eQU7qPE
No comments:
Post a Comment