Sobat KP tau ga?! Ada info penting
yang baru ramai belakangan ini. Ditemukan lantai dari tulang hewan di "Red
Light District" Abad ke-15! Waw, kok bisa?!
Coba para sobat KP bayangin, baru
berniat renovasi bangunan tua di Alkmaar, Belanda, eh, malah nemu
sesuatu yang bikin syok. Bukannya nemu ornamen antik atau sejenisnya, para
arkeolog justru nemuin lantai yang disusun dari tulang belulang hewan! Keren,
kan? Tapi, agak syok dikit sih hehehe. Lokasi penemuannya di Achterdam,
yang terkenal sebagai "Red Light District"-nya Alkmaar. Tapi, tulang-tulang
penemuan ini bukan dari zaman sekarang, ya. Para ahli memperkirakan
tulang-tulang ini udah ada sejak abad ke-15. Buset, dah dari lama banget
ya!
Yang bikin penemuan ini makin
menarik, tulang-tulang hewan ini disusun dengan rapi, lho! Kayak ada
polanya gitu. Menurut mimin sih, ini dibuat sengaja buat nunjukkin kalo orang
dulu yang masang tulang-tulang ini punya tujuan tertentu, bukan cuma asal
tumpuk-tumpuk aja. Selain itu, mimin juga dapet info kalau tulang-tulang yang
disusun itu adalah tulang metatarsal dan metakarpal, yang pada manusia
adalah tulang kaki dan telapak tangan, tetapi pada sapi merupakan bagian
dari tungkai bawah dan pergelangan kaki sapi. Waw, ternyata ada
kriteria tertentunya gitu bukan asal tulang hewan. Oiya, penemuan tulang ini bukan
pertama kalinya, lho sobat! Sebelumnya sudah pernah ditemukan di kota
pelabuhan Belanda di Hoorn, Enkhuizen dan Edam dan diperkirakan berasal dari
abad ke-15.
Nah, yang masih jadi misteri.
Kenapa ya kira-kira orang zaman dulu kepikiran bikin lantai dari tulang?
Padahal, kan, banyak bahan lain yang lebih "normal" dan bisa dipakai buat
bikin lantai. Kalok menurut sobat KP gimana? Tulis di kolom komentar, ya!
Penemuan lantai dari tulang di
Belanda ini emang keren dan unik banget! Meskipun agak serem, penemuan ini juga
ngasih kita banyak pelajaran baru tentang masa lalu. Jadi, jangan pernah
berhenti buat mencari tau dan belajar, ya sobat!
Ingin tahu lebih banyak mengenai hal menarik di Belanda? Silakan follow instagram dan tiktok kami di @kartapustaka atau hubungi kami di 085750579272 (Admin)
Referensi:
No comments:
Post a Comment