Apakah
para sobat Karta Pustaka pernah mendengar anggapan tentang manusia akan terus
mencari makanan untuk bisa melanjutkan kehidupannya? Anggapan tersebut kurang
lebih bermakna bahwa kita sebagai makhluk hidup akan terus mencari makanan
untuk bisa bertahan hidup dan melakukan berbagai aktvitas kita. Banyak para enterpreneur
bidang kuliner yang menggunakan anggapan itu sebagai dasar mereka berbisnis di
dunia kuliner. Hmm, berbicara tentang
dunia kuliner pasti tidak akan ada habisnya, tapi untuk artikel kali ini min KP
akan membahas tentang satu topik yang masih menjadi misteri bagi beberapa orang
nih. Topik artikel kali ini akan banyak membahas tentang makanan indonesia yang
ternyata terinsipasi dari hidangan Belanda zaman dahulu.
Tiba
pada abad ke-16, Belanda berhasil menjajah Indonesia melalui jalur rempah yang
sangat terkenal kala itu. Menetapnya kolonial Belanda di Indonesia selama
beratus-ratus tahun untuk mengeruk hasil lempah yang melimpah, menyebabkan
beberapa kebudayaan Belanda dan Indonesia melebur menjadi satu. Peleburan
tersebut tentunya berpengaruh terhadap berbagai bidang kehidupan masyarakat
Indonesia yang masih terbawa hingga saat ini. Salah satu contoh nyata hasil
peleburan kebudayaan antara Belanda dan Indonesia tersebut yaitu pada bidang kuliner
atau sekarang banyak disebut sebagai masakan Indo-Belanda. Masakan Indo-Belanda
merupakan makanan atau hidangan asli Indonesia yang terinspirasi dari Eropa
atau Belanda. Setiap bahan yang digunakan dicampur dan dicocokkan dengan lidah
masyarakat Indonesia kemudian dimasak menggunakan teknik memasak Eropa sehingga
menghasilkan sebuah masakan yang menarik dan lezat. Hm... Kira-kira masakan apa
ya yang dekat dengan kita, tetapi ternyata makanan itu berasal dari warisan
budaya Belanda? Berikut 5 masakan Indo-Belanda yang dekat dengan masyarakat
Indonesia sampai sekarang! Yuk, simak lebih lanjut artikel ini!
1. Perkedel
Olahan dari
kentang yang satu ini banyak dikenal masyarakat Indonesia karena citarasanya
yang gurih dan bikin ketagihan. Belanda sendiri menyebut hidangan ini dengan
nama Frikadeller. Frikadeller
asal Belanda sedikit berbeda dengan perkedel. Perbedaan itu terletak dari bahan
utama pembuatannya, dimana frikadeller menggunakan bahan utama daging
sedangkan perkedel mengganti bahan utamanya dengan menggunakan campuran kentang
dan daging. Olahan ini sangat diminati masyarakat Indonesia karena dirasa
sangat cocok untuk dijadikan lauk.
2. Selat
Solo
Kata selat merupakan kata serapan dari
bahasa Belanda yaitu slaatje yang memiliki arti salad. Hidangan ini
merupakan salah satu akuturasi Jawa dan Belanda dalam bentuk makanan. Visual
yang sangat menggambarkan Belanda tetapi rasa yang sangat otentik dengan lidah
jawa menjadikan makanan Indo-Belanda ini sebagai makanan yang mudah menyatu
dengan masyarakat khususnya masyarakat Jawa itu sendiri. Masakan yang selalu
ditemui saat acara pernikahan ini memiliki citarasa manis gurih yang unik.
Potongan daging dan aneka sayuran yang ditata sedemikian rupa kemudian diguyur
dengan kuah semur ini banyak menyita perhatian masyarakat. Acar mentimun dan
saus mayones yang ikut menciptakan rasa unik dan menarik dalam hidangan yang
satu ini.
3. Kroket
Gorengan yang
mudah ditemukan di segala penjuru Indonesia ini ternyata juga terkenal di
Belanda lho sobat. Percampuran kentang dan daging yang kemudian dibalur dengan
tepung panir ini menjadi primadona yang masih eksis baik di Indonesia atau di
Belanda hingga saat ini. Masyarakat Belanda sendiri menyebut gorengan ini
dengan nama croquette. Gorengan yang mudah ditemukan dalam snack atau
jajanan pasar ini memang sangat lezat dan nagih ya sobat!
4. Lapis
legit
Kue yang
terkenal karena proses memasaknya yang panjangan dan rumit ini merupakan salah
satu masakan Indo-Belanda yang masih sering dicari hingga saat ini sobat. Pada
mulanya, kue ini bernama spekkoek yang dalam bahasan Belanda memiliki
arti lemak babi. Kue ini dikenal dengan nama spekkoek, tetapi bukan berarti
kue yang satu ini mengandung babi.
Pemilihan kata spekkoek ini dikarenakan lapisan pada kue lapis
legit berlapis lapis sehingga terlihat
seperti lemak babi. Lapis legit ini juga merupakan hidangan yang sangat mahal
dari zaman dahulu hingga saat ini. Hal tersebut
dikarenakan penggunaan bahan dasar yang juga mahal seperti penggunaan
butter dan telur yang sangat banyak sobat.
5. Nastar
Siapa diantara
para sobat Karta Pustaka yang tidak mengenal kue kering yang satu ini? Kue yang
selalu menjadi primadona saat perayaan Idul Fitri atau hari-hari besar ini,
ternyata merupakan warisan dari Belanda lho. Adonan kue kering dengan selai
nanas di dalamnya selalu membuat kita ketagihan yang ternyata selalu eksis dari
zaman dahulu hingga saat ini. Nama Nastar sendiri berasal dari gabungan dua
kata Belanda yaitu “ananas” dan “taartjes” yang memiliki arti kue
atau pie nanas. Kue yang terkenal dengan selai nanasnya ini ternyata pada
awalnya berisi selai apel atau bluberry, kemudian di Indonesia berganti menjadi
selai nanas karena di Indonesia buah nanas lebih mudah ditemukan dari pada
beri-berian ataupun apel yang menjadi isian pada awalnya.
.
Nah, menarik sekali ya sobat. Jadi gimana, apakah ada dari para sobat Karta Pustaka yang baru tahu tentang makanan-makanan yang dekat dengan kita itu ternyata berasal dari warisan budaya Belanda?
Ingin tahu lebih banyak mengenai banyak hal menarik di
Belanda? Silakan follow instagram kami di @kartapustaka
Penulis: Aldonna
Referensi:
https://factsofindonesia.com/traditional-dutch-indonesian-food
https://www.smaack.nl/post/the-dutch-indonesian-food-culture
https://dillmagazine.com/blogs/features/indo-dutch-cuisine-the-fusion-cuisine-you-ve-never-heard-of
https://www.expatica.com/nl/lifestyle/food-drink/dutch-indonesian-food-505212/
https://elmerchocolatier.com/highlight/d/nastar-cookies-little-one-for-nobles
https://www.atlasobscura.com/foods/lapis-legit-kueh-lapis-indonesia
https://food.detik.com/daging/d-5664922/resep-selat-solo-yang-manis-gurihnya-bikin-kangen
https://travelingyuk.com/makanan-indonesia-belanda/19082/
https://www.balipost.com/news/2017/04/16/5621/CNN-Tempatkan-Kue-Lapis-Legit...html
https://www.fimela.com/food/read/4423263/resep-bumbu-perkedel-kentang-gurih-dan-enak
No comments:
Post a Comment