Les Bahasa Belanda

UJIAN BASISEXAMENINBURGERING A1

Beberapa orang cukup kewalahan dalam mempersiapkan Ujian Basisexamen Inburgering. Tapi sebagian lagi bingung, itu ujian apa sih? Mungkinkah ...

Sunday, April 28, 2024

Mengunjungi Rumah Anne Frank: Tempat Sejarah Mencekam Terjadi

 



Halo, sobat KP! Kalian udah pernah denger belom nih, tentang Rumah Anne Frank di Belanda? Kalo belum, jangan khawatir, min KP bakal bahas semuanya buat sobat KP tercinta. Kuy, simak lebih lanjut!

Di tengah-tengah keramaian kota Amsterdam yang modern, ada satu tempat yang bener-bener unik, namanya Rumah Anne Frank. Ini bukan sekadar rumah biasa, sobat. Ini adalah tempat sejarah yang ngasih kita pengalaman langsung tentang masa lalu yang mencekam. Yup! Kisah yang ditulis Anne Frank dalam buku hariannya. Tapi, siapa Anne Frank ini? Kenapa ia begitu terkenal ya sobat? Okey, min KP akan bahas tuntas dengan membaginya ke beberapa poin ya sobat! Berikut penjelasannya:

  • 1.     Siapa Anne Frank? Bagaimana sejarahnya hingga ia bisa begitu terkenal?

Jadii, gini kisahnya. Anne Frank adalah seorang anak perempuan yang lahir di Frankfurt , Jerman, pada tanggal 12 Juni 1929. Anne adalah satu dari banyaknya korban Holocaust dan pemilik diary bersejarah yang menjadi salah satu karya terkenal di dunia. Dimulai dengan terjadinya pengangguran tinggi dan kemiskinan sangat parah di Jerman. Hitler sangat membenci orang-orang Yahudi dan menyalahkan mereka atas masalah-masalah di negaranya, sehingga ia selalu menempatkan orang-orang Yahudi diposisi yang sulit. Hal ini membuat Anne Frank bersama keluarganya memilih untuk pindah ke Amsterdam.

Anne bersama keluarganya memulai kehidupan barunya di Amsterdam, walaupun dengan berbagai masalah yang menghantui. Salah satu masalah yang harus mereka hadapi adalah mereka masih tetap harus bersembunyi di Amsterdam. Saat dipersembunyikan selama masa penjajahan Nazi Jerman di Perang Dunia II, Anne menulis diarynya yang menjadi buku terkenal yang disebut "The Diary of a Young Girl" atau "Het Achterhuis" dalam bahasa Belanda. Anne dan keluarganya bersembunyi selama beberapa tahun di tempat yang diberi nama secret annex, sebelum akhirnya ditangkap oleh gestapo pada 4 Agustus 1944. Anne dan kakaknya, Margot, meninggal karena tifus pada bulan Maret 1945 di kamp konsentrasi Bergen-Belsen, sedangkan ibu Anne, Edith, meninggal di Auschwitz pada awal Januari 1945. Ayah Anne, Otto, adalah satu-satunya orang dari Secret Annex yang selamat dari perang. Tulisan Anne memberikan kesan mendalam bagi Otto. Akhirnya, Otto menerbitkan buku harian Anne dan pada bulan Juni 1947, 3.000 eksemplar. Het Achterhuis (The Secret Annex) dicetak. Otto berharap dengan dicetaknya buku harian tersebut, orang-orang yang membacanya akan sadar akan bahaya diskriminasi, rasisme, dan kebencian terhadap orang Yahudi.

  • 2.     The Secret Annex?

Anne Frank menghabiskan 761 hari di Secret Annex. Secret Annex merupakan sebuah ruang tersembunyi di belakang bangunan Prinsengracht 263 di Amsterdam (bangunan yang disewa Otto untuk menjalankan bisnisnya di Amsterdam), yang digunakan sebagai tempat persembunyian untuk Anne Frank dan keluarga dan beberapa orang lain yang menghindar dari penjajahan Nazi. Ruang tersembunyi ini dibentuk pada tahun 1739 dan terdiri dari dua lantai, dengan pintu masuk melalui papan buku berputar yang tersembunyi.

Setelah ratusan hari berlalu, situasi berubah drastis. Secret Annex dan para penghuninya akhirnya ditemukan. Dari delapan orang yang bersembunyi, hanya Otto Frank yang berhasil selamat. Setelah perang berakhir, gedung di Prinsengracht 263 terancam akan dirobohkan. Namun, berkat semakin banyaknya cerita Anne tentang kehidupan di Secret Annex yang tersebar luas, penolakan terhadap rencana tersebut semakin meningkat. Akhirnya, upaya pembongkaran berhasil dihentikan pada pertengahan 1950-an, dan tidak lama kemudian, yayasan Anne Frank House didirikan. Gedung itu direnovasi, dan Anne Frank House dibuka untuk umum.



  • 3.     Museum “Anne Frank House

Museum “Anne Frank House” didirikan pada tanggal 3 Mei 1957 bekerja sama dengan Otto Frank, ayah Anne Frank. Anne Frank House terletak di tengah-tengah Amsterdam, tepatnya di Prinsengracht 263-267. Untuk masuk ke museum, sobat KP bisa  menuju ke ujung jalan di Westermarkt 20. Jaraknya sekitar 20 menit berjalan kaki dari Stasiun Pusat Amsterdam. Kalau sobat KP memilih alternatif lain, sobat KP bisa naik trem 13 atau 17 dan turun di halte Westermarkt, yang hanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit berjalan kaki dari Dam Square. Durasi kunjungan rata-rata memakan waktu sekitar satu jam.

·       Tiket:

Dewasa = €16,00

10-17 tahun = €7,00

0-9 tahun = €1,00

* termasuk biaya pemesanan €1,00

·       Jam buka:

Setiap hari pukul 9:00 hingga 22:00

Namun, ada beberapa pengecualian jam buka ya sobat. Berikut informasinya:

Nah, itu tadi beberapa informasi menarik yang min KP rangkum buat para sobat KP tercinta. Jadi, kalo kalian lagi ke Amsterdam, jangan lupa mampir ke Rumah Anne Frank ya! Ini bukan cuma tempat wisata biasa, tapi juga pengalaman berharga yang bisa bikin kita lebih menghargai keharmonisan dan toleransi. Kuy kita jadi generasi muda yang nggak lupa sejarah!

Referensi:

https://www.annefrank.org/en/

http://fity.club/lists/suggestions/anne-frank/

https://artsandculture.google.com/asset/anne-frank-s-room-in-the-secret-annex-allard-bovenberg/kAHP7XqswgMtsg

https://www.cntraveler.com/activities/amsterdam/anne-frank-house



 

No comments:

Post a Comment